Page 110 - Penanganan Pasca Panen
P. 110
103
tidak ditambahkan bahan-bahan bukan karet; (b) dibekukan dengan bahan
penggumpal yang dianjurkan dengan dosis yang tepat; (3) segera digiling dalam
keadaan segar; (c) disimpan di tempat yang teduh dan terlindung; dan (d) tidak
direndam dalam air. Bahan penggumpal yang dianjurkan adalah asam format,
asap cair antara lain Deorub murni dan formulanya.
Jenis BOKAR dapat berupa lateks kebun, lum mangkuk, slab, karet sit dan
karet sip asap (BPDPH, 2017) (Gambar 74). Baku mutu lateks kebun, sit angin,
slab dan lump sesuai Permentan No. 38/Permentan/OT.140/8/2008 sebagai
berikut:
Lateks Kebun
Langkah untuk memperoleh lateks kebun sesuai baku mutu:
a. Lateks hasil penyadapan di mangkok sadap dalam jangka waktu paling lama 5
jam setelah penyadapan dikumpulkan pada wadah yang bersih dan kering.
b. Untuk menghindari penggumpalan secara alami, gunakan bahan pengawet
sesuai anjuran lembaga penelitian karet.
c. Apabila terjadi penggumpalan segera dipisahkan dari wadah agar tidak
berpengaruh secara menyeluruh.
Baku mutu lateks kebun sebagai berikut:
a. Kadar Karet Kering (KKK) tidak melebihi 20%;
b. Bersih dari benda benda lain berupa kayu, daun dan atau kontaminan;
c. Berwarna putih dan berbau segar.
Lum
Langkah untuk memperoleh lump sesuai baku mutu:
a. Lump mangkok dipipihkan dengan tangan atau menggunakan pemukul kayu di
atas alas yang bersih hingga menjadi pipih.
b. Gumpalan pipih selanjutnya digiling dengan gilingan tangan (handmangel)
polos atau menggunakan kempa khusus hingga tipis.
c. Gumpalan tipis yang dihasilkan ditiriskan dan dianginkan di atas rak selama 1-
2 minggu dan tidak boleh terkena sinar matahari langsung.
Baku mutu lump sebagai berikut :
a. Tidak mengandung kontaminan