Page 53 - Gemilang Peradaban Islam
P. 53

8:1034). Karena tanpa memakan yang haram termasuk salah
            satu perkara sunnah yang besar yang pernah dilakukan oleh
            Nabi  shallallahu  'alaihi  wa  sallam  dan  para  shahabat
            radhiyallahu  'anhum.  Kemudian  dalam  pemahaman
            kebanyakan Ulama Muta'akhirin dari kalangan Ahli Hadits
            dan  lainnya.  As-Sunnah  itu  ungkapan  tentang  apa  yang
            selamat  dari  syubhat-syubhat  dalam  i'tiqad  khususnya
            dalam masalah-masalah iman kepada Allah, para Malaikat-
            Nya, Kitab-kitab-Nya, para Rasul-Nya, Hari Akhir, begitu juga
            dalam  masalah-masalah  Qadar  dan  Fadhailush-Shahabah
            (keutamaan shahabat).
                  Para  Ulama  itu  menyusun  beberapa  kitab  dalam
            masalah ini dan mereka menamakan karya-karya mereka itu
            sebagai "As-Sunnah". Menamakan masalah ini dengan "As-
            Sunnah"  karena  pentingnya  masalah  ini  dan  orang  yang
            menyalahi dalam hal ini berada di tepi kehancuran. Adapun
            Sunnah yang sempurna adalah thariqah yang selamat dari
            syubhat dan syahwat. (Kasyful Karriyyah 19-20).
                  Ahlus Sunnah adalah mereka yang mengikuti sunnah
            Nabi shallallahu 'alahi wa sallam dan sunnah shahabatnya
            radhiyallahu 'anhum.  Al-Imam Ibnul Jauzi mengatakan: "....
            Tidak diragukan bahwa Ahli Naqli dan Atsar pengikut atsar
            Rasulullah  shallallahu  'alaihi  wa  sallam  dan  atsar  para
            shahabatnya, mereka itu Ahlus Sunnah". (Talbisul Iblis oleh
            Ibnul Jauzi hal.16 dan lihat Al-Fashlu oleh Ibnu Hazm 2:107).

                 Kata "Ahlus-Sunnah" mempunyai dua makna:
                 1.  Mengikuti  sunah-sunah  dan  atsar-atsar  yang
                    datangnya  dari  Rasulullah  shallallu  'alaihi  wa
                    sallam  dan  para  shahabat  radhiyallahu  'anhum,
                    menekuninya, memisahkan yang shahih dari yang
                    cacat dan melaksanakan apa yang diwajibkan dari

            44 | Asep Solikin
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58