Page 130 - Catatan Peradaban Islam
P. 130
pedangnya ketika Ali akan shalat subuh di Kufah. Ali
menghembuskan nafas terakhir setelah memegang tampuk
pimpinan sebagai khalifah selam lebih kurang 4 tahun.
Situasi pada saat Ali memerintah sangat jauh berbeda
dengan kondisi yang ada pada khalifah sebelumnya. Pada
masa dirinya pemberontakan telah menjadi bagian yang tak
terpisahkan lagi. Banyak sekte yang menganggap lebih
berhak untuk mengatur keberadaan negara. Dan kondisi ini
sebenarnya adalah kelanjutan dari peristiwa
pemberontakan yang terjadi pada masa Utsman. Kelompok
Muawiyah yang masih satu klan pada Utsman menuntut Ali
bertanggung jawab atas peristiwa pembunuhan tersebut.
Dan bukan hanya itu saja, bahkan perlawanan dari pihak
keluarga Nabi pun tak dapat dielakan lagi.
Jasa Ali saat Menjabat
Banyak pemberontakan yang terjadi pada masa Ali. Dan
hari-hari pemerintahannya selalu diwarnai dan disibukkan
dengan pemberontakan tersebut. Oleh karena itu tidak
banyak yang dapat ia lakukan dalam membangun
perkembangan Islam. Namun setidaknya ada beberapa hal
yang dapat ia usahakan sejak ia menjabat khalifah yaitu:
1. Pergantian wali-wali yang sudah tak mendapatkan
tempat lagi di hati para rakyat pada saat itu. Sebab
wali-wali yang diangkat inilah yang mengakibatkan
perpecahan umat Islam akibat keserkahan mereka
dalam melakukan berbagai kebijakannya.
2. Mengembalikan tanah-tanah negara yang telah
diberikan kepada keluarga Utsman sebagai hak
pribadi mereka dan pemberian penunjang pada
seluruh keluarganya, lantas memasukannya ke bait
Mall.
Catatan Peradaban Islam | 123