Page 209 - Catatan Peradaban Islam
P. 209

pemerintahan  Abbasiyah  membuat  pasukan  Mongol  tidak
            menemukan  rintangan  dalam  menghancurkan  Abbasiyah
            bahkan sebagian mereka turut membantu pasukan mongol,
            setidak-tidaknya sebagai penunjuk jalan. Ekspedisi pasukan
            Mongol bergerak terus hingga mereka berhadapan dengan
            pasukan  mamluk  dari  Mesir,  sebuah  kekuatan  politik  dan
            militer yang tidak berhasil mereka hancurkan.

                 Pada masa Dinasti Abbasiyyah, peradaban Arab-Islam
            mencapai kemajuan yang sangat gemilang di wilayah Timur.
            Pusat-pusat pengajaran didirikan. Diantaranya adalah Bayt
            al-Hikmah  (gedung  ilmu  pengetahuan),  sebuah  akademi
            yang    didirikan   oleh   khalifah   Al-Ma’mun   untuk
            penerjemahan  karya-karya  ilmu  pengetahuan  berbahasa
            Yunani  ke  dalam  bahasa  Arab.  Selanjutnya  pada  masa
            pemerintahan  Saljuk  juga  didirikan  sejumlah  lembaga
            pendidikan yang bertujuan untuk membendung penyebaran
            propaganda    Fathimiyyah   di   Mesir.   Bidang-bidang
            pengetahuan yang mencapai kemajuan gemilang antara lain
            kedokteran,  ilmu  kealaman, sedangkan  kemajuan  terbesar
            adalah  dalam  bidang  seni,  kesusastraan  dan  pemikiran
            filsafat.  Islam  sungguh  telah  menandingi  kekayaan
            peradaban  dan  warisan  intelektual  bangsa  Byzantium,
            Persia, India dan bangsa China.

                 Kehadiran pasukan Mongol telah menghancur leburkan
            peradaban    Islam   yang   sangat   menakjubkan   dan
            menghanyutkan  sejumlah  perpustakaan  Islam  kedalam
            sungah  Tigris.  Sungguh  keberhasilan  pasukan  Mongol
            mengalahkan musuhnya, baik imperium di Barat maupun di
            Timur, benar-benar menimbulkan kehancuran bagi musuh-
            musuhnya.



            202 | Asep Solikin dan M. Fatchurahman
   204   205   206   207   208   209   210   211   212   213   214