Page 15 - Sastra Lisan dan Nilai Budaya Dayak Ngaju
P. 15
Lastaria, M.Pd.
BAB II
NILAI BUDAYA
A. Pengertian Nilai
Menurut kamus besar Bahasa Indonesia bahwa nilai adalah
sebuah harga yang tidak memiliki ukuran yang pasti. Para ahli
mendefinisikan tentang nilai dengan hal yang berbeda seperti uraian
di bawah ini:
1. Setiadi (2006: 31) mengatakan “nilai adalah suatu yang baik
yang selalu diinginkan, dicita-citakan dan dianggap penting
oleh seluruh manusia sebagai anggota masyarakat. Karena
itu, sesuatu dikatakan memiliki nilai apabila berguna dan
berharga seperti: nilai kebenaran, nilai estetika, nilai moral
atau etnis, dan nilai agama (religius)”.
2. Nilai juga dikatakan sebagai seuatu yang dianggap penting
dan berharga dalam masyarakat, Anidal (dalam Effendi dan
Sabhan, 2007: 7). Yang dimaksud dengan nilai di sini adalah
nilai budaya yang terkandung di dalam karya sastra karena
karya sastra merupakan aktualisasi dari budaya manusia.
Selain itu, nilai juga dikatakan sebagai segala sesuatu tentang
yang baik dan buruk.
3. Murad (1996: 25) mengatakan “nilai merupakan unsur yang
terdapat dalam semua ajaran moral yang populer dan
berdasarkan pengiktirafan bahwa individu dalam sesuatu
kelompok sosial itu saling memerlukan antara yang satu
dengan yang lain. Nilai juga punya upaya memberi panduan
bagaimana seseorang yang ideal itu harus bertindak dalam
masyarakatnya”. Dengan kata lain, nilai merupakan
paragdima rujukan dalam mengawal dan mengatur perlakuan
anggota masyarakat.
6