Page 85 - Sastra Lisan dan Nilai Budaya Dayak Ngaju
P. 85

Lastaria, M.Pd.


                                      meng-hilang.  Lalu  sang  suami  menangis  dengan
                                      keras  karena  di  tinggal  istrinya,  sudah  tidak  ada
                                      lagi air matanya karena menangis terus dan tidak
                                      makan  selama  tujuh  hari  tujuh  malam  sampai
                                      keluar  darah  dari  matanya.  Karena  ia  sangat
                                      menyayangi istrinya.

                           E.  Nilai  Budaya  dalam  Hubungan  Manusia  dengan  Dirinya
                               Sendiri
                                  Manusia  sebagai  individu,  memiliki  kebebasan  dan  tidak
                           terikat pada individu lain. Hal ini terutama yang berkaitan dengan
                           kehendak  dan  cita-cita  yang  harus  diraih.  Usaha-usaha  yang
                           dilakukan  manusia  itu  dalam  mencapai  tujuannya,  merupakan
                           sesuatu  yang  bernilai  dalam  hidup.  Dari  delapan  cerita  hanya
                           terdapat dua nilai budaya dalam hubungan manusia dengan dirinya
                           sendiri yaitu, berusaha atau berkemauan keras dan kepercayaan diri.

                             1.  Berusaha dan Berkemauan Keras
                             Untuk  mencapai  suatu  keinginan,  orang  berusaha  semaksimal
                             mungkin.  Manusia  yang  mempunyai  kemauan  keras  untuk
                             mendapatkan sesuatu yang diwujudkannya nilai budaya berusaha
                             keras itu terdapat dalam legenda “Bawi Pampahilep,” dan “Sawe
                             Bane  Mamantung  Mahangkang”.  Untuk  lebih  jelasnya  akan
                             diurai-kan sebagai berikut.
                             a.  Dalam  legenda  “Bawi  Pampahilep”  ini  menceritakan  bahwa
                                laki-laki  tua  itu  berusaha  mndayung  perahunya  dari  kejaran
                                keenam  padis  pampahilep  tetapi  keenam  gadis  tersebut  juga
                                tetap  berusaha  mengejarnya  dan  berusaha  mencakar  perahu
                                yang ditumpanginya, seperti pada kutipan di bawah ini.







                           76
   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90