Page 48 - Makna Sosial Burung Enggang
P. 48

2.8. Kerangka Teori

                 Kajian Batik merupakan sumber penting untuk penelitian
             tentang warisan budaya di Indonesia, yang digunakan untuk
             menyebarkan pengetahuan ke seluruh generasi dunia dan tetap
             menjadi salah satu produk negara yang bernilai tinggi. Motif
             Batik terus menentukan struktur kelas dalam acara publik. Batik
             Indonesia memiliki ragam corak yang sesuai dengan kondisi
             alam dan budaya produksinya. Gaya bervariasi dari daerah ke
             daerah sesuai dengan budaya yang dianutnya, dan saat ini semua
             batik memegang hak cipta terdaftar. Warna dan motif batik juga
             mencerminkan tempat asal di mana Batik diproduksi. Jejak sejarah
             serta  nilai-nilai  lokal  diwariskan  dan  tercermin  dalam  proses
             pembuatan Batik. Mulanya dibuat untuk mendandani keluarga,
             dan  kerabat  bangsawan.  Batik  adalah  kain  yang  membungkus
             Indonesia orang-orang sejak lahir sampai meninggal, dan
             menyaksikan  warisan  seni  yang kaya  membentang  melampaui
             batas seni tinggi hingga mode etnik kontemporer.

                 Naim (Lang, 2012) Motif batik dulu, dan terus berlanjut,
             diambil dari berbagai tanaman, gunung, hewan, sawah, sungai,
             lautan, dan simbol kehidupan kuno. Kainnya terus ditenun di
             lingkungan budaya yang dekat dengan lingkungan keluarga dan
             kehidupan sehari-hari. Makna mereka melampaui desain yang
             dirasakan, pola unik warna, garis, permukaan, volume, cahaya
             dan naungan, yang mengekspresikan kualitas intrinsik dan
             singular tertentu.
                 Batik sebagai bagian dari budaya suatu daerah, memiliki
             sejumlah arti yang dihasilkan dari sebuah interaksi masyarakat
             di  dalamnya.  Seperti  yang  dijelaskan  oleh  Blumer  bahwa
             interaksionisme simbolik mengacu pada dasar tiga premis
             yaitu  premis pertama, menegaskan bahwa individu melakukan
             tindakan terhadap sesuatu berdasarkan makna.  Premis kedua
             menegaskan bahwa makna yang terdapat pada suatu hal hadir


                         Makna Sosial Burung Enggang dalam Batik Masyarakat Dayak... |  35
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53