Page 238 - Gemilang Peradaban Islam
P. 238

Hasan  Asy-Syaibani  (murid  Imam  Hanafi),  demikian
                   juga  halnya  dengan  ilmu  ushulfiqh,  yang  paling  awal
                   adalah buku Ar Risalah karangan Imam Syafi’i.

                      Perkembangan-perkembangan  yang  ada  ini  juga
                   membawa  dampak  yang  lebih  luas.  Fiqh  tidak  saja
                   diistimbatkan  dan  disusun  sesuai  dengan  kebutuhan
                   praktis  masyarakat  dan  sesuai  dengan  kehendak
                   perkembangan zaman, tetapi juga muncul hukum fiqh
                   yang membahas tentang berbagai kemungkinan dalam
                   masalah-masalah fiqh yang belum terjadi.

                   5.  Periode  pertengahan  Abad  IV-pertengahan
                       Abad VII H.

                      Pada  periode  ini  terlihat  gerakan  ijtihad  mulai
                   melemah.  Para  fuqoha  lebih  memfokuskan  diri  untuk
                   melakukan  kajian-kajian  terhadap  pendapat-pendapat
                   yang  ada  dalam  madzhab  masing-masing.  Kajian
                   tersebut  merupakan  syarah  (keterangan),  tanqih
                   (penerapan), dan tahqiqi (penetapan) terhadap buku-
                   buku  fiqh  terhadap  buku  mereka  dalam  madzhab
                   masing-masing.  Hal  ini  dilakukan  oleh  para  ulama
                   karena mereka menganggap bahwa tidak ada lagi ulama
                   yang memenuhi kriteria sebagi mujtahid pada periode
                   ini. Kalaupun ada, mereka itu adalah sebagai mujtahid fil
                   madzhab.  Bahkan  lebih  dari  itu  ada  para  ulama  yang
                   beranggapan bahwa pintu ijtihad telah tertutup.
                      Adapun  anggapan  yang  mengatakan  bahwa  pintu
                   ijtihad telah tertutup adalah antara lain dengan sebab:
                      a.  Munculnya  taasub  Al-madzhab  (fanatik  buta
                          terhadap suatu madzhab) yang mengakibatkan




                                             Gemilang Peradaban Islam | 229
   233   234   235   236   237   238   239   240   241   242   243