Page 75 - Bimbingan Karir Paradigma, Dimensi, dan Problematika Perencanaan Karir
P. 75

dapat saling menguntungkan atau juga saling merugikan.

                Keuntungannya bagi individu adalah: (a) meningkatkan
            kesadaran  tentang  kondisi  karir  saat  ini, (b) mengetahui
            bagaimana  prospek karir yang  sedang dijalaninya  kedepan
            dan dapat merencanakan sekaligus mengambil tindakan yang
            diperlukan sebagai respon atas kondisi karir yang dijalaninya.
            Keuntungan  bagi organisasi adalah:  (a) dapat  mengelola
            sumberdaya  manusianya  lebih  efektif  dan  efisien  dengan
            mengetahui permasalahan  dan kebutuhan  sesuai tuntutan
            kompetensi yang dibutuhkan perusahaan,  (c) mengetahui
            kebutuhan  karir dan  membantu  merencanakan  karir bagi
            individu dalam organisasinya.
                Sedangkan sisi lain yang dapat mengancam dari situasi
            seperti ini adalah  terjadinya  persaingan  yang  ketat  dalam
            dunia kerja terutama  dalam hal  skill  bagi  pekerja. Pekerja
            dengan skill rendah dalam ekonomi global dihadapkan kepada
            tantangan  yang  berat.  Di Amerika  misalnya  pernah muncul
            jarak  antara  yang  punya  dan  yang  miskin karena  pengaruh
            penguasaan  masalah  skill.  Meskipun  begitu  di Negara-
            negara berkembang seperti di  Indonesia  pekerja  dengan
            kemampuan rendah mereka suka saja meski dibayar dengan
            gaji yang rendah tetapi mereka masih dapat memelihara diri
            dan keluarga mereka (mungkin terdapat  faktor  lain  yang
            berpengaruh, misalnya keyakinan teologis mengenai konsep
            hidup berkah  dalam  Islam).  Dalam  dunia  industri pekerja
            dengan  kemampuan  rendah mudah mengalami  kehilangan
            pekerjaan akibat  pekerjaan mereka digantikan oleh mesin
            industri.
                Berbagai perubahan dalam situasi kerja secara dramatis
            akibat  globalisasi  telah  menimbulkan  keterputusan  sosial
            dan pergulatan  untuk  menemukan makna  kerja itu sendiri
            (Blustein,2006).  Disatu sisi globalisasi  telah membawa
            orang kepada sikap otonomi dalam karir (karir protean) dan
            rasa  memiliki  kepada  perusahaan serta menghargai waktu.
            Disisi  lain  globalisasi  juga  telah  menciptakan  isolasi dan
             62   Bimbingan Karir
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80