Page 37 - Makna Sosial Burung Enggang
P. 37

6    Rhinoplax vigil  Helmeted     Enggang       Hampir
                                Hornbill       Tebang        Terancam
                                               Mentua
            7    Aceros         Plain-pouched  Enggang       Rentan
                 subruficollis   Hornbill      Hutan
            8    Anorrhinus     Bushy-crested   Enggang      Paling Sedikit
                 galeritus      Hornbill       Kawan/Buluh
            9    Aceros         Wreathed       Enggang       Paling Sedikit
                 undulates      Hornbill       Gunung
            10   Antharacoceros  Oriental Pied   Enggang     Paling Sedikit
                 albirostris    Hornbill       Kelingking/
                                               Lilin
                               IUCN (Misni et al, 2018)

                Burung  enggang dijadikan contoh oleh masyarakat Dayak
            dalam menjalani kehidupan sehari-hari agar kelak menjadi insan
            Dayak yang bertangnggungjawab, mandiri dan bersikap sosial.
            Bagi masyarakat suku Dayak, burung enggang merupakan simbol
            kesucian dan keadilan. Burung  enggang disimbolkan sebagai
            kesucian dan keabadian. Makna filosofi yang terkandung dalam
            batik Kalteng dengan motif burung enggang perlu dilestarikan.
            Sehingga batik Kalteng dengan motif burung enggang tidak hanya
            dinilai dari estetika (keindahan), melainkan filosofi suku Dayak
            yaitu filosofi burung enggang dapat diterapkan dalam kehidupan
            (Febrianti, 2018).

                Sikap selalu mencintai dan mengasihi pasangan dan keluarga
            merupakan  sikap  yang dicontohkan  oleh burung  enggang.
            Burung enggang membesarkan keturunannya sampai anak bisa
            bertanggung jawab terhadap hidupnya. Enggang sangat setia dan
            sayang terhadap pasangan, memberikan perlindungan terhadap
            kelompoknya. Perilaku enggang sebagai contoh oleh orang Dayak
            sebagai falsafah hidup yang menuntun orang Dayak dalam
            bersikap dan berperilaku. Menjalin hubungan yang selaras dan
            harmoni baik terhadap Jubata dan individu lain (Febrianti, 2018).




            24 |  Aquarini, Ishomuddin, Vina Salviana DS., M. Fatchurrahman
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42