Page 53 - Penanganan Pasca Panen
P. 53
46
berbahaya bila sampai termakan, bisa menyebabkan banyak penyakit diantaranya
kanker, leukimia, tumor, neoplasma indung telur dan lain-lain.
Penguningan (Degreening). Penguningan adalah proses pemecahan klorofil
(pigmen hijau pada kulit buah) untuk memunculkan warna kuning jingga.
Penguningan ini dapat digunakan pelaku usaha untuk meningkatkan daya tarik
buah jeruk. Buah jeruk berwarna hijau kekuningan menggunakan teknologi ini
sehingga dapat memperbaiki penampilan kulit buah. Penguningan umumnya
menggunakan zat perangsang metabolik seperti etilen, asetilen dan ethrel dengan
konsentrasi etilen yang digunakan adalah antara 1-6 ppm.
5. Pengemasan
Pengemasan buah bertujuan melindungi buah dari luka, memudahkan
pengelolaan (penyimpanann, pengangkutan dan distribusi), mempertahankan
mutu, mempermudah perlakuan khusus, dan memberikan estetika yang menarik
konsumen. Kemasan dan abel jeruk perlu di desain sebaik mungkin baik warna
dan dekorasinya karena kemasan yang bagus dapat menjadi daya daya tarik bagi
konsumen. Kemasan yang dapat digunakan antara lain: kardus, keranjang plastik
dan peti kayu. Menurut Nofriati dan Asni (2015), kemasan kardus dan keranjang
plastik merupakan kemasan terbaik dalam melindungi buah jeruk dibandingkan
kemasan karung jala plastik selama penyimpanan.
Bila jeruk akan dikirim keluar kota, buah jeruk yang diangkut dengan peti
akan lebih aman dari pada dengan keranjang bambu atau karung karena keranjang
atau karung tidak dapat meredam goncangan selama penggangkutan. Peti jeruk
harus dipaku kuat-kuat, bagian ujung dan tengah-tengahnya diikat tali kawat atau
bahan pengikat kain yang kuat. Bahan peti dipilih yang ringan dan murah
misalnya kayu senggon laut (albazia falcata) atau kayu pinus. Bentuk peti
disesuaikan dengan bak angkutan, disarankan persegi panjang (60 x 30 x 30 cm)
atau bujur sangkar (30 x 30 x 30 cm), tebal papan 0,5 cm, lebar 8 cm, jarak antar
1,5 cm agar udara di dalam peti tidak lembab tetapi juga tidak terlalu panas. Bobot
maksimal setiap peti sebaiknya tidak melebihi 30 kg. Buah jeruk lebih baik jika
dibungkus dengan kertas tissue (potongan/sobekan kertas) kemudian peti diberi
tanda diantaranya yaitu nama barang, jumlah buah setiap peti, berat peti dan jeruk,